Pengalaman TES CPNS 2018 (1)

CPNS merupakan posisi yang didambakan oleh beberapa orang terutama bagi yang berkecimpung didunia kesehatan dan pendidikan. Kenapa tidak, insyaAllah hidup akan terjain hingga purna dan berbagai macam hal-hal yang dijanjikan lainnya.

Tapi, tahun 2018 ini tes yang disuguhkan BKN untuk mendapatkan kursi CPNS tidak lah mudah. Beban soal yang diberikan sangat diluar ekspetasi dari banyak orang termasuk saya sendiri. Polanya tetap sama dari tahun sebelumnya, yaitu Tes Kemampuan Dasar (SKD) yang terdiri dari Intelegensi Umum, Kewarganegaraan dan Kepribadian. Jika kalian bisa melewati ini dengan nilai melewati passing grade, kalian akan melewati Tes Kemampuan Bidang (TKD) terdiri dari tes kemapuan bidang dengan sistem CAT dan wawancara (bagi instansi pusat) tapi ada juga yang menyuguhkan tes psikotes lanjutan. Tetapi tingkat kesulitannya Hard. Kenapa??? Karna kalian akan menemukan jawaban dengan obsi yang hampir sama terutama di bagian Tes Kepribadian (TKP) yang termasuk didalam tes SKD.

Pada tes yang berbasis CAT ini jika kalian memilih jawaban benar maka kalian akan mendapatkan poin 5, tetapi jika salah nilai kalian tidak akan berkurang dengan skor 0. Tapi berbeda pada TKP, setiap obsi jawaban ada skor masing-masing, 1 - 5, jika jawaban kalian tepat dan maka skor yang kalian 5, tetapi jika mendekati atau tidak sesuai dengan keinginan panitia maka skor yang kalian dapatkan bisa antara 1 - 4. Dan di tahun 2018, teman-teman saya dan kebanyakan orang banyak gagal di SKD dengan mayoritas TKP yang tidak memenuhi skor passing grade.


PENGALAMAN TES SKD

1. Persiapan

Pertama sekali yang saya lakukan adalah saya menghilangkan doktrin bahw tes CPNS adalah tes yang mngandalkan takdir dan keberuntungan. Banyak teman dan orang lain berkata untuk MAU TES CPNS TUH GA USAH BELAJAR BANGET, SEKEDARNYA SAJA TOH NANTI ORANG YANG LEBIH BERUNTUNG JUGA YANG AKAN DAPAT. BIG NO!

Dari dulu saya orang yang paling tidak percaya dengan doktrin menyesatkan seperti ini. Bagi saya, keberuntungan akan kalian dapatkan ketika kalian telah perform dengan sebaik-baiknya dan berdoa dengan tulus ikhlas maka hal yang terbaik akan Allah berikan kepada kalian. Hal ini sangat membantu saya untuk fokus kepada yang saya tuju yaitu CPNS.

Pada tahap persiapan ini, saya telah mempersiapkan diri mulai dari bulan Agustus 2018, jauh sebelum diumumkannya penerimaan CPNS 2018. Why? Kegagalan pada tes LPDP 2018 membuat saya tidak ingin gagal di CPNS 2018 walaupun masih kabar simpang siur, yang jelas saya bersiap-siap untuk tes saja. Yang paling saya persiapkan pertama kali adalah kemampuan umum.

Mulai dari matematika dasar, kemampuan analitis, analogis, bahasa dan spasial saya pelajari semuanya. Saya belajar menggunakan buku-buku TES CPNS, Bank Soal TPA OTO BAPPENAS, soal-soal dari e-book atau soal yang saya dapatkan dari grup telegram.

Memang sebagian orang menganggap lebai usaha sya ini, karena belum tentu juga CPNS buka kenapa belajar sekeras itu. Saya tak ingin mengulangi kegagala yang sama seperti tes LPDP, hanya saja saya kurang melatih diri, saya gagal di tes asesmen LPDP, membuat saya harus merelakan impian untuk mendapatkan beasiswa. Saya ingin mengetuk semua pintu, jika CPNS ini jalan bagi saya, saya harus mempersiapkan diri sejauh mungkin hingga saya tidak menyesal nantinya

Kekurangan saya adalah di bagian analogis dan matematika dasar. Dari situ lah saya menggali soal2 dan membahasnya bersama teman2 yang lebih berpengalaman. Saya juga seing membaca blog pengalaman orang-orang dalam menghadapi tes TPA dan CPNS bagaimana trik nya saya pelajari semuanya.

Kewarganegaraan saya belajar dari Pancasial UUD 45 dan sejarah sebelum dan setelah Kemerdekaan. Jangan sungkan untuk belajar sejarah SMP atau SMA lagi, atau pelajaran PPKn SMP, karena ini sangat membantu sekali untuk memperkaya wawasan kita. Belum lagi kaitannya dengan isu-isu terkini di Indonesia, baik itu Politik, Sosial Budaya dan Ekonomi. Jenis dan tipe soal yang akan keluar kita tidak bisa prediksi, tapi dengan riwayat tes orang-orang terdahulu kalian bisa menebak soal seperti apa yang akan keluar dari tingkat kesulitannya. Jadi solusinya yaa wawasan kita sendiri yang harus diperkaya.

Jangan percaya sama orang yang bilang tes CPNS susah aku saja gagal. Jangan termakan dengan omongan seperti itu, yang penting itu usaha saja toh kalo memang ditempatkan disitu rejeki tak kemana asalkan usaha dan doa yang kuat.

Selain itu, saya juga memperkuat ibadah, ini sangat penting. Usaha mu akan si-sia jika tidak diringi dengan ridho Allah dan orang tua. Belajar diwaktu subuh juga akan membuat mu menjadi lebih fokus dari jam2 yang lain, apalagi bagi kalian yang juga bekerja pada saar siang hari, akan sulit menemukan waktu yang pas untuk belajar.

Saat Pembukaan penerimaan CPNS 2018 di bulan Oktober (Ga Salah) saya sudah tidak terlalu pusing untuk mempersiapkan diri, tinggal mempersiapkan hal-hal seperti membaca sejarah dan kewarganegaraan, melatih diri dengan bank soal tes-tes kepribadian CAT.

Saya juga dilanda bimbang saat memilih formasi serta instansi. Saya meminta pendapat dan restu kepada orang tua terutama ibu, serta tak lupa melakukan istikharah agar diberikan petunjuk jalan terbaik dari Allah. Hingga akhirnya dihari-hari terakhir pemberkasan saya memantapkan diri untuk memilih.

Yang harus kalian perhatikan saat memilih formasi dan Instansi adalah NIAT. Luruskan niatmu terlebih dahulu, memilih formasi itu karena apa dan apakah instansi itu sesuai dengan passion mu atau tidak. Lalu mintalah pandangan dan pendapat kepada orangtua, pasangan dan senior agar tercerahkan segala sesuatunya. Jika memilih jalan itu untuk gaya gaya doang atau gengsi semata sebaiknya jangan karena itu akan menghambat jalanmu kedepan.

Selain itu pastikan kalian sudah memiliki sertifikat TOEFL/IELTS resmi (bukan prediction), untuk berjaga-jaga jika ada persyaratan yang mengharuskan kalian memiliki itu, jalan kalian tidak terhambat nantinya.


2. Pemberkasan

Saat pemberkasan, saya bekerja sama dengan Papa (Hehe) untuk membantu menyiapkan berkas di daerah asal yaitu Bukittinggi. Tak banyak, karena sebelumnya juga saya sudah persiapkan berkas-berkas penting, berhubung saat ini berdomisili di Jakarta.

Kalian harus mempersiapkan Ijazah, Transkrip pendidikan terakhir ber legalisir, SKCK dan KTP berlegalisir, Kartu Keluarga dan beberapa sertifikat keahlian yang dianggap penting seperti TOEFL/IELTS. Jangan biasakan H-30 kalian belum mempersiapkan apa-apa. Itu kebiasaan yang fatal. Karena jika CPNS sudah dibuka, biasanya antrian dan waktu pembuatan berkas penting ini akan menjadi lama.

Jadi pastikan Ijazah dan Transkrip mu benar dan telah dilegalisir pihak kampus, lalu Nama dan Alamat yang ada di KTP, KK dan Ijazah sama. Karena jika ini berbeda akan menggugurkan mu ditahap awal administrasi.

3. D-Day Tes SKD

H-2 tes SKD saya pribadi tidak belajar begitu banyak, hanya mengulang membaca materi2 yang bagi saya perlu dibaca ulang. Saya tidak ingin terlalu memporsir tenaga. Minum kopi saya hindari dahulu karena takutnya akan mengganggu kosentrasi saya nanti saat tes, memperbaiki pola istirahat dan tidur itu wajib.

Selain itu, saya mendengarkan juga trik-trik yang disampaikan teman2 yang sudah tes sebelumnya, baik yang gagal maupun yang berhasil.

Kebanyakan dari mereka bilang bahwa dalam mengerjakan tes SKD bagian TKP yang sangat tricky, kita harus fokus kepada soal dan jawaban, percaya diri dan jangan ragu-ragu. Karena pilihan pertama adalah pilihan terbaik dari pilihan yang paling baik lainnya. Posisikan dirimu dalam soal itu dan apa yang akan kalian lakukan ketika di posisi itu.

Saya juga datang satu jam sebelum tes dimulai, supaya hati lebih tenang menghadapi tes. Sebelum berangkat juga saya mulai dengan shalat sunat dua rakaat sebelumnya meminta agar diberikan petunjuk dan ketenangan saat melaksanakan tes. Mungkin bagi teman-teman yang non muslim bisa berdoa dengan cara terbaik kepada Tuhan agar diberikan kelapangan saat ujian.

Sebelum tes jangan lupa makan terlebih dahulu, jangan lewatkan sarapan dan makan siang karena fokusmu bergantung juga kepada kadar glukosa dalam darah. Hehehe.

Diruangan tes kalian tidak akan bisa menggunakan perhiasan, jam tangan, maupun alat tulis. Hal ini bisam mengganggu mental beberapa orang. Jadi intinya tetap fokus dan kalo gugup ingat Tuhan. Pilihlah posisi duduk yang paling cozy dan nyaman bagi mu, agar bisa berkonsentrasi saat tes. Karena pas saya tes kemarin kita bebas pilih tempat duduk. Tempat duduk juga menentukan keberhasilan lho hehehe. Jangan fokus ke hasil tapi fokus ke soal dan kerjakan dengan enjoy dan terbaik. Agar saat tes tidak gugup dan dapat berpikir dengan tenang.

Alhasil alhamdulillah setelah tes dilaksanakan, nilai saya mencapai passing grade dan lebih dari ekspetasi saya sendiri. Saya sangat bersyukur karena, Allah memberikan saya lebih dari yang saya prediksi ditengah kawan-kawan yang lain dan orang2 yang tes di sesi saya banyak yang gagal. Saya sangat bersyukur. Dan saya akan mempersiapkan diri untuk tes SKB yang belum tau jadwal nya kapan. Walaupun hasil tes SKD belum keluar saya tidak ingin terlena. Saya harus berikan yang terbaik.

Dibawah ini ada soal yang bisa kalian gunakan untuk berlatih, saya tak tahu sumber soal ini karena berasal dari teman-teman saya. Yang pasti saya ingin berterimakasih dengan orang yang sudah membuat soal ini dan membawa saya lulus di tes SKD :)

Utary

Contoh-contoh Bank Soal CPNS
https://drive.google.com/open?id=1MgY4M27ZJLrvjDMHbDzV2bQ7k3O4ItUg

Komentar

Postingan Populer